Luna berada di sebuah kafe,musik up-beat dan kerlap-kerlip memenuhi ruangan,tampang-tampang tak di kenal silih berganti lalu lalang didepan wajah luna ..,
sepertinya saat ini sedang berlangsung party..selain having fun,saat seperti ini biasa'nya juga di gunakan mencuci mata/mencari kenalan baru.
Didepan'nya tiba-tiba berhenti seorang cowok yang sedang berjalan...menurut luna cowok itu keren...meski ruangan gelap,luna tetap bisa menilai cowok itu..
Tubuh cowok itu tinggi,mungkin 178 cm tampang cakep,garis wajah yang tegas,rambut lurus,agak panjang di biarkan jatuh menutupi sebagaian wajahnya hingga terkesan cool,badan'nya atletis khas cowok-cowok suka sport .seulas senyum di berikan cowok itu untuk dara cantik luna..
Luna terpesona melihatnya..
Selain kagum ..
Luna juga merasa pernah kenal dan melihat cowok itu sebelum'nya..
Tapi entah dimana luna lupha..
"perkenalkan duhai gadis cantik,
namaku arai ,
nama lengkapku..."cowok itu belum selesai memperkenalkan,wajah terpesona luna berubah menjadi kaget..
"arai?
Nazriel arai putra irham?"tanya luna memastikan,
cowok thu tersenyum tipis lagi dan mengangguk...
'what?
Arai?
Kok beda yha?
Cakep,putih tinggi lagi'batin luna
luna lantas mencubit tangan'nya tapi....
"awwww"teriak luna kesakitan..
Luna lantas bangun dari tidurnya,
luna meringis kesakitan dan melihat warna merah di lengan'nya karna dia cubit sendiri..
Luna yang masih kaget di buat tambah kaget melihat harmonie yang bermain laptop luna di pojok kamar luna serta modem luna...
"harmonie..."teriak luna
"ya ampun luna napa pake teriak?
Aku gak budeg tau.."kata harmonie
"siapa suruh loe masuk kamar gue?
Pke laptop gue juga"kata luna kesal
Tidak ada komentar:
Posting Komentar